Blogs » Health » Penyakit Kutil Kelamin Apakah HIV

Penyakit Kutil Kelamin Apakah HIV

  • Banyak yang mempertanyakan munculnya kutil kelamin apakah HIV? Penyakit kutil kelamin atau biasa disebut kondiloma merupakan salah satu penyakit menular yang disebabkan oleh virus HPV. Tanda yang muncul akibat dari penularan virus ini berupa bintik kasar di daerah kelamin dan sering menimbulkan rasa gatal atau tidak nyaman. Penyebab kutil kelamin pada wanita atau pria berbeda dengan virus pada penyakit HIV. Karena itu, kutil kelamin bukanlah gejala awal dari HIV.

    Kutil dapat menempel pada jaringan lembap di area luka sehingga menginfeksi permukaan kulit penderitanya. Penyakit ini menular melalui kontak langsung dari kulit ke kulit dan kontak seksual. Penularan melalui kontak seksual bisa terjadi lewat seks anal, oral, ataupun vaginal dengan orang yang telah terinfeksi. Gejala kutil kelamin akan muncul sekitar tiga minggu setelah berhubungan seksual dengan penderitanya.

    Penyebab Umum Penyakit Kutil Kelamin

    Kutil kelamin disebabkan oleh human papillomavirus atau HPV dan pada umumnya bukan indikasi dari adanya penyakit HIV. Sebagian besar kutil kelamin bersifat jinak atau non kanker karena disebabkan oleh HPV tipe 6 dan 11. Virus yang menyebabkan ciri ciri kutil kelamin berbeda dengan HIV/AIDS. Namun, pada penderita kutil kelamin akibat penularan virus secara seksual karena tidak menggunakan pengaman berisiko tinggi mengalami infeksi virus HIV.

    Infeksi HIV disebabkan oleh Human Immunodeficiency Virus dan menyerang sistem kekebalan tubuh sehingga menyebabkan penderitanya rentan tertular penyakit menular. Meskipun begitu, penularan virus kutil kelamin dan HIV tidak berbeda, yaitu melalui kontak seksual dan fisik. Kutil kelamin merupakan infeksi menular seksual sehingga kebiasaan berganti-ganti pasangan selain berisiko menularkan kutil juga dapat mengakibatkan penularan virus HIV.

    Apa Saja Gejala Akibat Terinfeksi Virus Tersebut?

    Tanda adanya kutil kelamin terkadang samar dan tidak terlihat oleh kasat mata. Kutil yang muncul dapat berukuran sangat kecil dan lembut dengan warna sedikit lebih gelap dari kulit asli. Pertumbuhan kutil kelamin dapat dirasakan dengan meraba daerah yang terinfeksi dan biasanya berbentuk menyerupai kembang kol. Namun, terdapat pula gejala umum yang menjadi pertanda adanya kutil kelamin, seperti :

    • Pembengkakan kecil di daerah organ kelamin.
    • Muncul rasa gatal atau tidak nyaman di area yang terinfeksi.
    • Terjadi pendarahan ketika melakukan hubungan seksual.
    • Kutil yang tumbuh berdekatan sehingga menyerupai kembang kol.

    Area pertumbuhan kutil pada penderita wanita dan pria berbeda-beda. Pada wanita, kutil kelamin biasanya akan muncul di daerah paha bagian atas, dinding organ kelamin, saluran anus, leher rahim, dan vulva. Sementara pada pria, gejala kutil akan tampak pada daerah selangkangan, ujung atau batang kelamin, bagian dalam saluran kemih, dan skrotum atau testis. Kutil juga dapat berkembang di mulut atau tenggorokan karena melakukan kontak seksual secara oral dengan penderitanya.

    Bagaimana Diagnosis Dokter Mengenai Kutil Kelamin?

    Kutil kelamin apakah HIV dapat diketahui secara pasti melalui diagnosis dokter. Hal pertama yang dilakukan dokter untuk mendiagnosis penyakit kutil kelamin adalah dengan pemeriksaan fisik. Selain itu, dokter juga memungkinkan untuk mengambil sampel sel dari daerah yang terinfeksi, seperti leher rahim. Sampel ini kemudian akan diuji untuk melihat kutil kelamin apakah HIV dalam tubuh pasien.

    Jika kutil berada di dalam tubuh penderita wanita, pemeriksaan panggul sering diperlukan untuk membantu melihat kutil lebih jelas. Pertanyaan mengenai kutil kelamin apakah HIV bisa Anda tanyakan dalam sesi konsultasi bersama dokter. Konsultasi juga berguna untuk mengetahui tentang kesehatan dan juga riwayat seksual yang dimiliki penderita kutil kelamin.

    Penanganan Tepat yang Bisa Dilakukan Penderitanya

    Mengenai kutil kelamin apakah HIV sudah bisa terjawab dan harus dilakukan penanganan segera sebelum terlambat. Penanganan kutil kelamin bergantung pada tingkat keparahan penyakit yang diderita. Karena itu, penentuan perawatan terbaik dan kesimpulan mengenai kutil kelamin apakah HIV hanya dokter yang dapat menilai. Beberapa pilihan penanganan terhadap kutil kelamin, dapat berupa :

    • Obat oles

    Dalam menangani kutil kelamin, biasanya dokter akan memberikan obat dalam bentuk krim, gel, hingga cairan. Obat dalam bentuk ini sangat mudah dioleskan sendiri tanpa perlu bantuan tenaga medis. Namun, dokter akan memberikan arahan mengenai cara pemakaian dan berapa kali harus diterapkan dalam sehari.

    • Tindak operasi

    Jika kutil sudah semakin membesar dan kutil tidak pulih setelah pemberian obat, maka penanganan lanjutan yang dapat dilakukan adalah tindakan operasi. Operasi juga disarankan bagi ibu hamil yang menderita kutil kelamin. Hal ini berguna untuk menghindari pemakaian obat-obatan yang dapat mempengaruhi kesehatan janin.

    Pada dasarnya, kutil kelamin dapat dicegah dengan mengubah gaya hidup terutama dalam kehidupan seksual. Salah satu pencegahan yang bisa Anda terapkan, seperti menggunakan pengaman atau kondom saat berhubungan seksual, berendam dalam air hangat selama 10 sampai 15 menit per hari, dan gunakan alat pengering rambut pada area genital guna menghindari pertumbuhan bakteri akibat daerah yang lembap. Jika Anda masih ragu kutil kelamin apakah HIV, konsultasikan segera dengan dokter ahli untuk mendapatkan penjelasan lebih lengkap.

    Penanganan terhadap kutil kelamin apakah HIV bisa Anda lakukan di Klinik Apollo. Klinik ini dilengkapi dengan peralatan medis yang canggih dan modern sehingga membantu perawatan menjadi lebih cepat. Anda juga dapat berkonsultasi bersama dokter ahli mengenai masalah spesialis kutil kelamin klinik apollo. Segera hubungi hotline Kami di nomor 081233881616 untuk informasi lebih lanjut.